Dalam pertemuan panas ini, seorang sarjana Afrika yang bercita-cita tinggi mendapati dirinya dalam situasi yang agak unik. Dia dengan penuh semangat menunggu kedatangan patronnya yang kaya, seorang pria dengan paket yang cukup besar yang tidak mungkin diabaikan. Sang sarjana, seorang pemuda kulit hitam muda yang atletis, siap untuk memamerkan keahliannya. Dia bukan amatir dalam hal memuaskan seorang pria, dan dia sangat ingin membuktikannya. Begitu patron-nya tiba, sang sarjana berlutut, bibirnya dengan antusias membungkus batangnya.Pelindung itu merintih dalam kenikmatan, tangannya kusut di rambut para sarjana, membimbingnya lebih dalam.Pelajar mengambil semua ukuran untuk menampungnya, tidak dapat menahan diri, tidak mampu lagi untuk menariknya, dan menunggangi cendekinya, menungganginya dalam-dalam seperti seorang sarjana yang sedang berkup di dalam ruangan.Pelajari itu terus mengerang dengan liar, mendesah dengan semangat.