Apa yang bisa lebih mendebarkan daripada pertemuan klandestin dengan saudara tiri yang menggairahkan?Itulah pertanyaan yang sudah kugeluti beberapa waktu sekarang.Lekuk tubuhnya yang melimpah dan derriere yang menggiurkan telah menjadi subyek hasrat terdalamku yang paling duniawi.Setiap kali jalan kita bersilang, udara menjadi dibebankan dengan antisipasi, mata kita diam-diam mengkomunikasikan rahasia kita bersama.Belakangan ini, aku menangkapnya sendirian di rumah, dan aku tidak bisa menahan lebih lama lagi.Aku bergegas mendekatinya, hatiku bercinta di dadaku.Dia lebih dari bersedia untuk menghibur kemajuanku, bibirnya yang penuh semangat membungkus di sekitar anggotaku yang berdenyut. Pemandangan dia berlutut, melayaniku dengan gairah yang tak terkendali, adalah pemandangan yang tak akan pernah kulupakan.Seiring bertambahnya panas, kami menemukan diri kami di kamar tamu, ranjang menjadi tempat bermain kami.Punggungnya yang montok mengundang tersingkap, dan aku tak membuang waktu untuk mengklaimnya.Pertemuan berikutnya adalah angin puyuh kenikmatan, memuncak dalam klimaks spektakuler yang membuat kami sama-sama tersengal.Ini baru awal dari perselingkuhan mesum kami.Rahasia kami aman, Ibu mertua kami tak ada yang lebih bijaksana.