Setelah seharian melelahkan di universitas, wajar saja rasanya mendambakan pertemanan yang intim.Saat aku kembali ke asrama, tak urung aku berfantasi tentang kenikmatan-kenikmatan lezat yang menantiku.Beberapa langkah ke dalam gedung, mataku terkunci dengan seorang mahasiswa, kecantikan yang menawan dari Republik Ceko.Pandangannya yang membara berbicara banyak, dan aku tahu kami akan memulai perjalanan kenikmatan duniawi yang murni.Dia, campuran keturunan Asia, Brasil, dan Kolombia yang menggiurkan, adalah pemandangan yang menakjubkan.Lekuk tubuhnya yang bahenol dan memeknya yang lezat adalah pemandangan yang meninggalkanku tahun ini.Seiringi jalan kami menuju kamarnya, terbukti hasrat birahinya, terbukti lembabnya. Membayangkan dia, seorang Italia yang cantik, dengan kaki terbuka lebar, sudah cukup untuk menyalakan hasratku.Pertemuan kami adalah angin puyuh kenikmatan, dengan kekasihnya yang berasal dari Hungaria bergabung, menambah ekstasi.Rasanya, campuran Inggris dan Belanda, surgawi, membuatku merindukan lebih banyak.Ingatan perjumpaan kami, yang melibatkan mahasiswa dari Kanada, Prancis, dan Jerman, tetap terukir dalam pikiranku, bukti petualangan erotis yang terbentang di dalam dinding universitas.